Tujuan
Terbesar dalam Hidupku
1.
Cita-cita : Dosen
Asal diri : Sedikit pemalas, Moody an, tidak percaya diri, terlalu gugup, kurang berani berbicara
didepan banyak orang, masih kekanak-kanakan, kurang bisa memanage waktu.
Tujuan : Menjadi orang yang rajin, menjadi
seseorang yang percaya diri, dapat mengatasi permasalahan dalam hidup secara
dewasa, tidak mudah gugup, berani berbicara di depan orang banyak.
Masalah yang akan dihadapi : akan banyak berbicara didepan orang
banyak, akan menjadi pendidik bagi peserta didik, akan diajukan banyak
pertanyaan oleh peserta didik.
Cara merubah perilaku dan cara mengendalikan
masalah : merubah
sifat pemalas menjadi rajin secara perlahan
banyak berlatih berbicara di depan umum agar nantinya tidak gugup lagi, belajar
mengajarkan suatu materi perkuliahan agar nantinya terbiasa mengajar dan
peserta didik dapat mengerti apa yang kita ajarkan, belajar menjadi seseorang
yang percaya diri namun tidak menjadi sombong
2.
Cita-cita : Pengusaha (Pemilik Cafe, Pemilik
penyewaan GOR)
Asal diri : Boros, lebih mudah menyerah, sering
down bila mendapat masalah, belum bisa menyelesaikan masalah dengan sikap yang
dewasa, kurang bisa memanage uang.
Tujuan : menjadi orang yang bisa menabung,
tidak boros, ingin bisa menghasilkan uang sendiri, menyelesaikan masalah yang
akan dihadapi dengan sikap yang dewasa, ingin bisa tabah bila menghadapi
masalah dan bisa bangkit lagi.
Masalah yang akan dihadapi : Banyaknya pesaing Cafe, Banyaknya
pesaing di dunia penyewaan GOR, pengorganisasian dan pembukuan keuangan cafe, kebangkrutan.
Cara merubah perilaku dan cara mengendalikan
masalah : Lebih
banyak belajar agar menjadi seseorang yang kreatif untuk menghasilkan suatu
tema cafe yang berbeda dengan yang lain, belajar agar bisa mengorganisasikan
keuangan cafe agar tertata, mengendalikan pengeluaran dan pemasukan agar
menghindari terjadinya kebangkrutan.
Referensi :
Perkuliahan Kewirausahaan Budi Laksono Putro budi.staf.upi.edu
Referensi :
Perkuliahan Kewirausahaan Budi Laksono Putro budi.staf.upi.edu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar